Suasana Sidang Tata Tertib Pemilihan Ketua Umum PP IPNU |
Bagaimana mungkin Calon Ketua Umum PP IPNU tidak memiliki rekomendasi dari Pimpinan Wilayah asalnya? Aneh, ketika ada kader IPNU yang tidak menyepakati rekomendasi dari PW asal.
Calon pemimpin kita nanti itu, akan memimpin sebanyak 34 PW. Ini tidak akan bisa terwujud jika di PW asalnya sendiri tidak punya rekomendasi. Hal ini menunjukkan rapuhnya komunikasi organisasi Calon Ketua Umum dari wilayah tempat awal berproses. Kecacatan komunikasi ini dikhawatirkan bisa terbawa kelak apabila calon kandidat terpilih
Selain itu, PW adalah rumah kedua setelah Pimpinan Cabang (PC) sebelum masuk ke rumah yang baru, yakni PP. Rekomendasi dari PW asal adalah pembuktian secara administrasi bahwa Calon Ketua Umum benar-benar kader terbaik yang telah memiliki kualitas.
Kemudian, kunci dari keberhasilan seorang pemimpin adalah dengan komunikasi yang baik. Nah pertanyaan berikutnya, bagaimana komunikasi Calon Ketua Umum PP IPNU jika tidak ada rekomendasi dari PW asal? Ini sungguh, sebuah kecacatan yang hakiki.
Rekanku yang budiman, mari kita hidupi IPNU dengan baik. Tidak emosional, tetapi dengan rasionalitas yang bisa dipertanggungjawabkan. Jangan memutarbalikkan keadaan hanya untuk supaya argumentasimu diterima dan disepakati.
IPNU bukan tempat bermain orang-orang yang tidak tuntas di rumahnya sendiri. IPNU bukan ruang hampa yang di dalamnya bisa dimainkan sesuka hati, sesuai kehendak emosinya sendiri. Mari kita jadikan IPNU sebagai wahana intelektual yang tuntas, yang selesai dari hal-hal yang kecil menuju sesuatu yang lebih besar.
Wallahua'lam...